5 Tips Menjaga Kesehatan Anak setelah Aktif Sekolah
Karina Kartika
Kesehatan anak adalah prioritas nomor satu. Hal itu sangatlah umum disetiap pikiran orangtua. Masalahnya, menjaga si kecil tetap sehat tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sebagai solusinya ada sejumlah cara menjaga kesehatan anak yang bisa Anda lakukan supaya tidak mudah sakit dan bisa berkembang secara optimal.
Penting sekali bagi orang tua untuk fokus menjaga kesehatan anak mereka apalagi jika sudah aktif bersekolah. Setelah aktif di sekolah, anak akan berinteraksi dengan banyak orang. Selain itu anak juga akan mengikuti lebih banyak aktivitas yang menguras energinya.
Banyak orang tua mengeluh anaknya mudah sakit setelah aktif bersekolah. Hal ini sebenarnya wajar terjadi karena tubuh anak masih rentan terkena penyakit dan lebih mudah kecapekan. Oleh sebab itu, Anda sebagai orang tua harus benar-benar memelihara kesehatan anak secara optimal.
Menjaga Kesehatan Anak setelah Aktif Sekolah
Memasuki usia sekolah, tubuh anak harus kembali beradaptasi. Aktivitas semakin padat dan semakin banyak orang yang ditemui tanpa kita tahu apakah orang-orang tersebut membawa virus penyakit atau tidak. Berikut ini ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan demi memelihara kesehatan anak setelah aktif sekolah:
- Penuhi Kebutuhan Gizinya
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memenuhi kebutuhan gizi anak. Saat anak menerima asupan gizi yang lengkap dan seimbang, maka tubuhnya akan jadi lebih kuat. Daya tahan tubuh anak juga lebih terjaga dan tidak mudah sakit.
Cobalah untuk membiasakan anak mengonsumsi real food yang kaya gizi. Cegah kebiasaan mengonsumsi makanan instan dan batasi konsumsi gula, garam, serta minyak. Jika perlu, anak juga bisa minum susu setiap hari dan mengonsumsi vitamin sesuai kebutuhan.
- Lengkapi Kebutuhan Vaksinasi
Sangat penting bagi orang tua untuk melengkapi kebutuhan vaksinasi pada anak. Vaksinasi merupakan upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah anak jatuh sakit. Jika vaksinasi yang diterima anak sudah lengkap artinya tubuh anak semakin kuat dan daya tahan tubuhnya juga terjaga.
Sebenarnya setelah anak lahir, anak sudah mendapatkan jatah vaksinasi wajib dari pemerintah. Anda bisa mendapatkan fasilitas vaksin tersebut secara gratis di posyandu atau puskesmas. Selain itu tidak ada salahnya jika ingin melengkapi vaksin lain untuk menunjang kesehatan anak.
- Ajak Anak Berolahraga Rutin
Anda bisa mengajak anak berolahraga secara rutin demi menjaga kesehatan tubuhnya. Seringkali anak lupa untuk berolahraga karena terlalu sibuk sekolah dan bermain. Padahal olahraga sangat penting bagi tubuh dan bisa memperkuat daya tahan tubuh anak. Tidak perlu ribet, ajak saja anak melakukan gerakan olahraga yang sederhana di rumah. Anda juga bisa mengajak anak berenang atau aktivitas olahraga lain yang mereka sukai.
- Tanamkan Kebiasaan Jaga Kebersihan
Pastikan untuk membiasakan anak menjaga kebersihan tubuh dan lingkungannya. Tanamkan kebiasaan cuci tangan sebelum makan, setelah bermain, dan setelah menggunakan toilet. Selain itu ajari anak untuk membuang sampah pada tempatnya agar kebersihan lingkungan selalu terjaga.
Kebersihan diri dan lingkungan memang secara langsung akan berpengaruh pada kondisi kesehatan tubuh. Anak bisa terbebas dari paparan kuman dan bakteri jika tubuh serta lingkungan sekitarnya selalu bersih.
- Biarkan Anak Beristirahat yang Cukup
Bantulah anak untuk mendapat waktu tidur yang cukup setiap hari. Waktu tidur anak sangat penting dan berpengaruh pada kondisi kesehatan. Jika durasi tidur anak mencukupi, maka tubuhnya akan lebih kuat dan daya tahan tubuh terjaga. Selain memperhatikan durasi tidur, Anda juga harus memastikan tidur anak berkualitas. Sediakan tempat tidur yang nyaman dan pastikan anak benar-benar beristirahat di waktu tidurnya.
Banyak hal yang dapat Anda lakukan demi menjaga kesehatan anak setelah masuk usia sekolah. Jika perlu Anda bisa berkonsultasi dengan dokter anak agar kondisi kesehatannya benar-benar terjaga dengan baik dan terhindar dari berbagai penyakit.
