7 Perusahaan Fintech Terpopuler dalam Ekonomi Indonesia

7 Perusahaan Fintech Terpopuler dalam Ekonomi Indonesia

Perusahaan fintech (financial technology) dalam ekonomi Indonesia kini semakin populer. Fintech menjadi solusi bagi masyarakat agar dapat mengakses produk keuangan serta bertransaksi dengan mudah.

Melalui perusahaan fintech, literasi keuangan masyarakat juga meningkat. Tidak heran mengingat terdapat ratusan perusahaan fintech di Indonesia hingga kini. Namun, fintech yang paling populer bisa Anda ketahui melalui daftar berikut:

Ini 7 Perusahaan Fintech Terpopuler dalam Ekonomi Indonesia

Layanan dan produk yang lengkap jadi alasan masyarakat menyukainya.

Macam-macam perusahaan fintech di bawah ini popularitasnya cukup tinggi. Sebab, menyediakan produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Simak daftarnya sebagai berikut:

GoPay

Beroperasi sejak 2016, GoPay termasuk layanan dompet digital yang pertama hadir di Indonesia. Anda dapat melakukan berbagai hal melalui GoPay. Contohnya, transfer ke rekening suatu bank, membayar melalui QRIS, hingga membeli token listrik.

GoPay fokus pada pasar Indonesia. Produk-produknya relevan dengan berbagai kebutuhan ekonomi masyarakat pada zaman yang serba digital ini. GoPay juga jadi e-wallet populer dengan pengguna terbanyak pada 5 tahun terakhir.

DANA

Produk fintech satu ini telah memiliki lisensi serta terdaftar dalam Bank Indonesia. DANA mulai melayani masyarakat sejak 2018 lalu. Kini, DANA berada pada peringkat ke-4 sebagai dompet digital populer yang digunakan masyarakat.

Sistem keamanan yang canggih produk yang variatif, hingga fitur yang terintegrasi jadi alasan DANA dipercaya masyarakat. Produk-produk DANA di antaranya belanja online, transfer, asuransi, tabungan, hingga donasi.

OVO

Berikutnya, terdapat OVO sebagai perusahaan fintech salah satu perusahaan fintech dalam ekonomi Indonesia. Popularitas OVO berhubungan dengan kerja sama ke berbagai platform e-commerce besar serta ketersediaan promo yang melimpah.

OVO juga menjadi dompet digital kedua dengan pengguna terbanyak. Layanan finansial oleh OVO pun beragam. Misalnya, pembayaran tagihan, investasi, transfer ke sesama akun, hingga asuransi.

Integrasi OVO dengan aplikasi Grab pun semakin menumbuhkan popularitasnya. Sebab, Grab akan memudahkan pengguna melalui promo dan tampilan UI yang praktis.

LinkAja

Bernaung di bawah PT Finakarya (Fintek Karya Nusantara), LinkAja telah berlisensi Bank Indonesia. Perusahaan fintech ini berasal dari penggabungan 10 anak perusahaan terafiliasi BUMN.

Pada satu aplikasi LinkAja, Anda bisa bertransaksi dalam bentuk transfer, bayar tagihan, hingga beli BBM. Kemudian, LinkAja terintegrasi seamless dengan Bank BNI, BRI, Mandiri, dan juga BTN.

Hal tersebut membuat LinkAja menduduki posisi ke-5 sebagai electronic wallet (e-wallet) terpopuler di Indonesia.

Amartha

Perusahaan Amartha merupakan microfinance marketplace yang berizin OJK. Melalui platform ini, UMKM Indonesia dapat terhubung dengan pemodal dalam bentuk pendanaan usaha.

Penyaluran dana yang berhasil Amartha lakukan hingga kini melebihi Rp12 triliun untuk 1,6 juta pemilik UMKM. Contoh produk Amartha mulai dari pinjaman modal kerja, pinjaman kelompok, paylater, hingga pinjaman multiguna.

Stockbit

PT Stockbit Sekuritas Digital memiliki platform untuk investasi online bernama Stockbit. Fitur dalam platform tersebut cukup beragam. Salah satunya adalah investasi reksadana via platform Bibit yang merupakan produk populer dari Stockbit.

Stockbit juga meluncurkan berbagai fitur baru untuk membantu nasabah mengatur strategi finansial pada pasar modal. Komitmen Stockbit dalam meningkatkan sistem keamanannya selalu konsisten agar kepercayaan investor terjaga.

Bareksa

Fintech Bareksa memiliki layanan investasi yang terintegrasi. Perusahaannya telah berizin OJK dari tahun 2016 yang lalu. Contoh produk investasi Bareksa adalah Investasi SBN (Surat Berharga Negara), reksadana, hingga investasi emas.

Perusahaan fintech ini populer karena memungkinkan penggunanya menyesuaikan kondisi finansial ketika menentukan instrumen investasi. Opsi pembayaran pun fleksibel. Tersedia via transfer virtual account, e-wallet, atau transfer bank manual.

Enam perusahaan fintech dalam ekonomi Indonesia di atas menjawab kebutuhan layanan keuangan melalui beragam produknya yang variatif dan lengkap. Kualitasnya pun terjamin serta sudah legal. Tidak heran bila termasuk yang paling populer dan disukai masyarakat.