5 Cara Menjaga Kesehatan Telinga, Perhatikan Baik-Baik!

5 Cara Menjaga Kesehatan Telinga, Perhatikan Baik-Baik!

Tidak sedikit orang yang hingga saat ini masih belum terlalu paham dengan cara menjaga kesehatan telinga dengan benar. Banyak efek buruk jika kesehatan dan kebersihan telinga tidak dijaga. Bukan hanya menderita gangguan telinga saja, namun juga dapat terjadi ketidakseimbangan pada tubuh. Oleh sebab itu, menjaga kebersihan telinga sangat penting dilakukan untuk memastikan indera tersebut tetap berfungsi dengan baik.

Telinga Sehat

Sebelumnya Anda harus tahu jika telinga adalah indera yang sangat penting. Tanpa telinga, maka Anda tidak akan bisa menangkap maupun mendengar suara apapun. Sebagai informasi saja, jika telinga terdiri dari beberapa bagian dan masing-masing mempunyai fungsi berbeda. Contohnya daun telinga yang berfungsi untuk mengarahkan suara ke lubang telinga untuk diarahkan ke otak. Sehingga otak pun dapat menerjemahkan berbagai suara yang masuk. Itu sebabnya, setiap orang perlu tahu bagaimana cara menjaga kesehatan telinga. Lalu bagaimana kondisi telinga yang sehat itu? Telinga sehat adalah yang mampu menjalankan fungsinya secara normal sebagai indera pendengar. Selain itu telinga yang sehat juga diketahui mampu menjaga keseimbangan tubuh.

Cara Menjaga Kesehatan Telinga

Hindari Kebiasaan Mengorek Telinga

Dalam lubang telinga, bisa ditemukan kotoran yang jumlahnya sedikit dan itu pun bisa dibilang normal. Kotoran telinga sendiri terbentuk sebagai cara untuk melindungi liang telinga dari kotoran maupun debu. Walaupun begitu, terkadang timbul penumpukan kotoran telinga yang membuat gatal. Tidak jarang orang menggunakan alat seperti cotton bud, penjepit kertas, hingga jepit rambut untuk membersihkan kotoran tersebut. Namun cara menjaga kesehatan telinga justru tak begitu. Sebab kebiasaan mengorek telinga dengan macam-macam alat tersebut bisa saja malah melukai indera tersebut. Bahkan, membuat kotoran masuk lebih dalam lagi. Solusinya jika mulai merasa tak nyaman dengan kotoran telinga, lebih baik pergi ke dokter untuk membersihkannya.

Jauhkan Telinga Dari Suara Keras

Mendengarkan musik dengan earphone atau headphone sebetulnya boleh saja. Namun perhatikan waktu penggunaan, sebaiknya tidak boleh lebih dari satu jam. Setelah satu jam, biarkan telinga istirahat dulu baru bisa menggunakannya lagi. Selain itu, cara menjaga kesehatan telinga lainnya juga terkait tentang volume suara yang didengarkan melalui earphone. Jangan pakai volume terlalu keras, atau jika terpaksa bekerja di lingkungan bising, upayakan untuk menggunakan earplug.

Hindari Penggunaan Ear Candle

Pernah mendengar terapi ear candle? Biasanya dikenal sebagai metode pembersihan telinga. Namun sebenarnya, dokter tidak menyarankan pakai cara ini. Sebab bukannya bermanfaat, ear candle dipercaya justru dapat menyebabkan cedera pada telinga seperti muncul sensasi terbakar atau tersumbatnya saluran telinga.

Jaga Telinga Supaya Tetap Kering

Berikutnya, Anda juga bisa menjaga kesehatan telinga dengan tetap mempertahankannya dalam kondisi kering. Pasalnya, kelembaban berlebih bisa membuat bakteri masuk ke saluran telinga. Lama-lama kondisi tersebut akan menyebabkan infeksi dan iritasi pada telinga. Oleh sebab itu, cara menjaga kesehatan telinga yang tidak boleh diabaikan adalah memastikan kondisi indera tersebut tetap kering. Jika punya hobi berenang upayakan untuk menggunakan penyumbat telinga demi mencegah air masuk ke dalamnya.

● Lakukan Pemeriksaan Telinga Secara Rutin

Menjaga kesehatan telinga juga bisa dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan ke dokter THT secara rutin. Selain memastikan kondisi indera tersebut, cek ke dokter THT juga dapat mendeteksi adanya gangguan pada telinga. Pada umumnya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik pada telinga serta tes pendengaran. Cek semacam ini dipercaya mampu mendeteksi bila ada gejala penyakit. Sehingga dapat dilakukan penanganan lebih cepat. Jika memang sayang dengan indera pendengaran Anda, pastikan mengikuti beberapa cara menjaga kesehatan telinga yang telah disebutkan di atas. Saat tidak terjadi keluhan khusus, datang ke dokter THT setiap 3-5 tahun sekali sangat disarankan.