Contoh Game Based Learning Dalam Mendukung Pendidikan Siswa

Contoh Game Based Learning Dalam Mendukung Pendidikan Siswa

Contoh game based learning untuk merangsang keterlibatan aktif karena terlibat dalam tugas dan tantangan menarik. Daya tarik permainan, termasuk elemen kompetisi dan reward, memberikan motivasi tambahan untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran. Permainan memberikan pengalaman pembelajaran lebih menyenangkan dan menarik.

Siswa dapat merasakan kegembiraan dan kepuasan saat berhasil menyelesaikan level atau mencapai target tertentu dalam permainan.  Game based learning memungkinkan penggabungan materi pelajaran ke dalam konteks permainan. Ini membantu melihat aplikasi praktis dari konsep-konsep dipelajari dalam situasi kehidupan nyata, meningkatkan pemahaman konsep tersebut.

Melibatkan pengulangan penerapan konsep dalam berbagai konteks, game-based learning meningkatkan retensi informasi. Siswa dapat memperkuat pemahaman melalui pengalaman praktis dihadirkan oleh permainan.

4 Game Based Learning Sebagai Referensi untuk Mendukung Kegiatan Pendidikan

Contoh game based learning memicu pengembangan keterampilan kritis seperti pemecahan masalah, analisis situasi. Anda dihadapkan pada tantangan memerlukan pemikiran strategis, sehingga membantu mengasah keterampilan kognitif.

1. Marbel Budaya Nusantara

Contoh game based learning Marbel Budaya Nusantara membantu meningkatkan kesadaran siswa tentang kekayaan budaya di Nusantara. Dengan mendesain pengalaman pembelajaran dapat lebih memahami mengapresiasi keragaman budaya Indonesia.

Melalui pendekatan game-based learning, Marbel Budaya Nusantara memberikan pembelajaran menyenangkan. Mengeksplorasi berbagai aspek budaya, seperti tarian, musik, seni, makanan, dan bahasa, dalam bentuk permainan interaktif menarik.Game ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek budaya.

Tidak hanya sekadar mengenal, tetapi juga dapat menjelajahi memahami signifikansi dan konteks budaya seperti makna dibalik tarian, sejarah seni tradisional.Marbel Budaya Nusantara menyajikan berbagai aspek budaya seperti tarian, musik, seni, makanan.

Ini membantu mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang keberagaman budaya yang kaya di wilayah Nusantara. Dengan menyajikan materi pembelajaran melalui game, Marbel Budaya Nusantara dapat menjadi pendorong minat belajar. Anda dapat merasa lebih termotivasi untuk mengeksplorasi budaya setelah merasakan pengalaman belajar interaktif.

2. Minecraft: Education Edition

Contoh game based learning dari Minecraft: Education Edition menyediakan platform pembelajaran mendukung pelajaran matematika, sains, sosial, dan bahasa. Dengan memanfaatkan elemen permainan menjelajahi menerapkan konsep-konsep dari berbagai disiplin ilmu. Memberikan kebebasan untuk membangun, merancang, berkolaborasi dalam lingkungan 3D interaktif.

Ini mendorong kreativitas memecahkan masalah merancang solusi, sambil mengembangkan keterampilan kolaboratif melalui proyek bersama. Minecraft: Education Edition dapat digunakan untuk mensimulasikan situasi dunia nyata dalam berbagai konteks. Misalnya, siswa membangun model geografi, mengeksplorasi ekosistem, atau bahkan merancang struktur arsitektur game, memberikan pengalaman praktis.

Minecraft: Education Edition memberikan fleksibilitas kepada guru untuk merancang pengalaman pembelajaran sesuai dengan kebutuhan kelas. Guru dapat membuat tantangan, tugas, atau proyek khusus yang mendukung tujuan pembelajaran lebih maksimal.

Platform ini memungkinkan guru untuk memantau aktivitas siswa dan mengukur kemajuan. Dengan alat pengelolaan kelas disediakan, guru dapat melacak pencapaian memberikan umpan balik, menyesuaikan instruksi sesuai dengan kebutuhan individu atau kelompok.

3. Wordwall

Contoh game based learning Wordwall menyediakan beragam model kuis digunakan seperti Match up, Random Wheel. Ketersediaan berbagai model ini memungkinkan pembuat kuis untuk menciptakan pengalaman pembelajaran menarik dan bervariasi. Platform ini memberikan kebebasan kepada Anda untuk membuat model kuis sesuai dengan kreativitas masing-masing.

Dengan demikian, guru atau pembuat kuis menyesuaikan materi pembelajaran dengan cara paling efektif menarik bagi siswa. Wordwall menawarkan berbagai kategori game memungkinkan Anda membuat kuis untuk berbagai mata pelajaran atau topik.

Ini memberikan fleksibilitas dalam penggunaan platform untuk berbagai keperluan pendidikan sehingga mendukung keberhasilan. Kehadiran fitur berbasis komunitas memungkinkan pengguna untuk membagikan dan memainkan game yang telah dibuat oleh anggota lain.

Menciptakan lingkungan pembelajaran kolaboratif pengguna dapat belajar dari kuis-kuis oleh sesama anggota. Dengan adanya variasi model kuis kemungkinan untuk memainkan game dibuat oleh orang lain. Wordwall menciptakan pengalaman pembelajaran menyenangkan Anda belajar sambil bermain dan bersosialisasi dengan konten bervariasi.

4. Educandy

Contoh game based learning Educandy dirancang sebagai platform game-based learning menyediakan berbagai macam permainan dikhususkan untuk membantu siswa belajar. Dengan menggunakan pendekatan permainan menciptakan pengalaman pembelajaran interaktif menyenangkan. Platform ini mencakup berbagai mata pelajaran seperti matematika, sains, bahasa, sosial.

Dengan menyediakan permainan khusus dalam setiap mata pelajaran, Educandy membantu siswa belajar konsep-konsep beragam dan sesuai kurikulum. Contoh game based learning Educandy memberikan fitur dalam mengukur progres siswa secara terperinci. Guru dapat melacak kemajuan setiap siswa dalam memahami konsep-konsep pembelajaran memungkinkan personalisasi instruksi bantuan tambahan.

Guru dapat memberikan umpan balik yang tepat kepada siswa melalui platform ini. Dengan melihat hasil dan progres siswa, guru memberikan bimbingan atau dukungan tambahan sesuai kebutuhan individu, meningkatkan efektivitas pembelajaran. Dengan fokus pada game-based learning, Educandy menciptakan pengalaman pembelajaran yang interaktif.

Siswa tidak hanya mendengarkan atau membaca materi, tetapi terlibat secara langsung melalui permainan meningkatkan motivasi retensi informasi. Sistem dalam game-based learning memungkinkan pengukuran kemajuan prestasi siswa dengan lebih terukur. Dengan pemantauan kontinu, pendidik memahami sejauh mana telah memahami materi melalui penerapan dari beberapa contoh game based learning.